Friday, May 2, 2014

PRETEST : RENCANA TES PENERIMAAN

 Tes Penerimaan Pada Pengelolaan Proyek Sistem Informasi

Tujuan dari penerimaan adalah mendapatkan pernyataan tertulis dari user bahwa produk (dalam hal ini sistem) yang dikirim sesuai dengan yang dijanjikan.
Mendapatkan persetujuan ini dan pembayaran jika itu adalah proyek yang dikontrak mungkin akan sulit, kecuali user yakin bahwa sistem bekerja dengan baik sesuai dengan yang dijanjikan. User mungkin merasa takut pada penerimaan : dia mengambil ahli kepemilikan dan tanggung jawab sistem. User mungkin enggan menyerahkan tanda penerimaannya – apa yang terjadi jika sesuatu salah ? 

Terdapat 2 pendekatan yang umum digunakan untuk penerimaan yaitu 'Parallel Run' dan 'Penerimaan sedikit demi sedikit', masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan pendekatan-pendekatan tersebut:

Pendekatan Parallel Run
Kelebihannya:

  1. Pendekatan berikut ini cukup mudah
  2. Menggunakan pendekatan ‘Trial Period atau Parallel Run' tim proyek akan mudah memasang sistem baru untuk dicoba oleh pemakai.
  3. Pendekatan ‘Parallel Run' akan menambah dimensi dari peralihan sistem lama yang bekerja dengan perbandingan dan cadangannya


Kekurangannya:
  1. Masalah kecil dapat membuat anda menjalankan kembali selama ‘X’ hari untuk jangka waktu yang tidak terbatas. Kadang-kadang sistem software yang rumit tidak pernah 100% di-debug. 
  2. Mungkin sulit untuk mencari penyebab dari suatu masalah. Jika 10 user berada pada sistem yang interaktif dan sistem tersebut rusak, ini merupakan tantangan untukmenemukan dengan tepat apa yang menyebabkan sistem tersebut rusak. 
  3. Tidak ada jaminan bahwa semua kelebihan sistem akan dicoba dalam ‘X’ hari. Penulis pernah melihat sebuah sistem akuntansi yang diterapkan pada awal tahun fiskal baru. Sistem itu berjalan baik selama masa percobaan (6 bulan) sampai mengalami kegagalan pada akhir tahun fiskal ketika akuntan mencoba untuk 
  4. melakukan tutup buku. Sayangnya garansinya telah habis dan penjual (vendor) tidak mau memperbaikinya. 
  5. Biarkan end usermasuk ke sistem pada hari pertama yang penerapannya tidak selalu bermanfaat. Karena dalam hal ini faktor penampilan lebih berperan. Seperti dalam roman, kesan pertama sangat penting. 

Pendekatan Penerimaan sedikit demi sedikit
Kelebihannya:

  1. Anda dapat mendemonstrasikan semua fungsi yang dijanjikan.
  2. Sebuah tindakan yang menyebabkan masalah adalah selalu diketahui-anda mengetahui dengan tepat siapa yang mengetik ketika masalah terjadi. 
  3. Pemakai tidak merasa takut tentang semuanya, tandatangan 'kecil' daripada sebuah tandatangan 'biner' yang diterima semuanya atau tidak sama sekali.

Kekurangannya:

  1. Memerlukan banyak pekerjaan untuk menulis ATP (Acceptance Test Plan/Rencana Tes Penerimaan)
  2. Dalam beberapa hal pemakai mungkin tidak akrab dengan pendekatan ini.tetapi anda dapat mengakrabinya dengan metode baru sebelumnya.
  3. Seharusnya tidak ada keengganan untuk menerima dan membayar jika metode ini digunakan.
Pertanyaan V-CLASS 
Menurut Anda apa yang akan terjadi jika diakhir Tes Penerimaan ternyata fungsi-fungsi yang ada tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan di awal proyek, jelaskan.


Jawaban untuk pertanyaan v-class
Jika sebuah tes gagal atau tidak sesuai, maka Tim proyek dengan penuh harapan memperbaiki masalah langsung di tempat pengujian. Jika itu masalah utama maka tes ditunda sampai masalah dapat diperbaiki. Dalam teori hanya tes yang gagal yang diulang, walaupun user memiliki hak untuk menjalankan kembali tes yang diterimanya sesudahperbaikan.

referensi: 
http://iwayan.info/Lecture/PengelProySI_S1/BukuAjar/PPSI_BAB08C.pdf
http://wsilfi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/19794/Pertemuan+08+-+Rencana+Test+Penerimaan.pdf

No comments:

Post a Comment